Sabtu, 07 Juli 2018

9 Misteri Supernatural Ini Sampai Sekarang Belum Terpecahkan

Misteri Dunia - Beberapa hal memang susah dijelaskan dengan nalar. Banyak orang lebih suka dengan hal yang bisa diselesaikan dengan cepat secara logika. Namun kadang kita juga perlu menyelesaikan masalah sampai tuntas sebelum hanya menjadi misteri. Misalnya 9 kasus misteri berikut. Semua misteri tersebut gak bisa diselesaikan selama beberapa dekade walaupun oleh para ahli. Memang banyak yang susah diselesaikan secara nalar sehingga lebih dikaitkan dengan hal supernatural. Baca lebih lengkapnya di bawah ini ya!

1. Insiden Dyatlov Pass
Pada 25 Januari 1959, 9 siswa Rusia mendaki Gunung Otorten untuk liburan ski. Mereka gak pernah kembali sampai akhirnya tubuhnya ditemukan. Pemeriksaan 9 jasad tersebut hampir mendekati ditariknya garis merah kesimpulan. Apa yang menyebabkan 9 pendaki berpengalaman ini nampak kabur ke dalam temperatur beku? Kenapa sebagian berpakaian utuh sementara sebagian lainnya bertelanjang bulat? Yang lebih mengkhawatirkan adalah jasad Lyudmilla Dubinina yang kehilangan lidah serta kedua matanya.

Ada berbagai teori yang muncul sebagai penjelasan masa-masa gelap dan menakutkan di gunung kematian tersebut. Penjelasan yang memungkinkan seperti salju longsor ataupun uji senjata eksperimental rahasia oleh militer Rusia sempat disalahkan. Bahkan penculikan oleh Yeti ataupun alien juga sempat dijadikan alasan (karena berdasar kepercayaan peneliti Soviet saat itu). Ini yang menyebabkan kejadian Dyatlov Pass masih menjadi misteri sampai saat ini

2. Saudara kembar Pollock
Pada tahun 1957, dua bersaudara perempuan Joanna dan Jacqueline Pollock yang berumur 11 dan 6 tahun secara tragis tewas dalam kecelakaan mobil seiring perjalanan mereka ke gereja lokal di Northumberland, Inggris. Orangtua mereka sangat terpukul. Sampai-sampai ayahnya, John, berdoa berharap kedua anak perempuannya kembali dalam hidupnya dan sepertinya doanya terkabul. Satu tahun kemudian, saudara kembar perempuan Jennifer dan Gillian lahir, yang secara mengejutkan memiliki tanda lahir yang sama dengan saudara perempuan mereka sebelumnya yang telah tewas.

Di usia 2 tahun, kedua saudara kembar baru tersebut meminta mainan yang sama dengan yang diminta oleh Jacqueline dan Joanna padahal belum pernah mendengar tentang mainan tersebut sebelumnya. Pada usia 4 tahun, mereka sudah mengenal tempat yang mereka belum pernah kesana tapi pernah dikunjungi oleh Jacqueline dan Joanna. Sebelum usia sekolah, mereka bahkan menunjuk sekolah tempat Jacqueline dan Joanna, kemudian mengaku bahwa itu sekolah mereka. Para ahli, salah satunya adalah Dr. Ian Stevenson, menyebutkan bahwa ini mungkin tanda adanya reinkarnasi, tapi mereka pun belum bisa memastikannya.

3. Who Put Bella in the Wych Elm? Siapa yang menaruh Bella di pohon wych-elm?
Pada 18 April 1943, 4 anak laki-laki berjalan di Hagley Woodm Inggris. Mereka menemukan pohon wych-elm, yang mereka pikir bagus untuk berburu sarang burung. Salah satu anak laki-laki tersebut memanjat untuk memeriksanya. Itulah saat ia akhirnya menemukan retakan seram pada batang pohon tersebut dan di dalamnya terdapat kerangka wanita lengkap kecuali salah satu tangannya yang entah ke mana.

Karena ketakutan, mereka berjanji untuk bungkam dan kabur – tapi anak laki-laki yang paling muda, akhirnya sangat trauma dan ia memberitahu ayahnya. Polisi akhirnya tergerak untuk menginvestigasi dan kerangkanya ditemukan di tempat sesuai yang dideskripsikan. Tangan wanita yang putus dan beberapa pakaian wanita tersebut ditemukan beberapa saat kemudian, dikubur dekat pohon yang membawa pada beberapa kesimpulan bahwa ia menderita eksekusi ilmu hitam atau prakrik setanisme di area tersebut.

Setelah analisis polisi, tulang-tulang tersebut ternyata milik seorang wanita sekitar usia 35-40 tahun yang ditempatkan di pohon tersebut "selagi masih hangat" dan tersembunyi hingga 18 bulan. Berkutat dengan misteri tersebut, penduduk tersebut menamai jasad wanita tersebut dengan julukan Bella, setelah munculnya graffiti di kota yang bertuliskan "siapa yang menaruh Bella di pohon wych-elm?". Meskipun begitu gak ada yang pernah bisa memberikan info lengkap terkait ini.

4. Dutch SS Ourang Medan
Berdasarkan laporan yang sudah menyebar, pada Juni 1947 banyak kapal berlayar di rute perdagangan Selat Malaka, yang berlokasi di antara Sumatera dan Malaysia, mengaku telah menangkap beberapa kali sinyal darurat SOS. Pesan dari kapal tersebut cukup seram karena menyatakan bahwa "semua awak termasuk kaptennya telah tewas, terbaring di seluruh penjuru kapal." Komunikasi ini diikuti oleh morse kode yang gak bisa diterjemahkan yang ditutup dengan pesan "aku juga mati." Setelah itu hanya ada keheningan yang terdengar. Sinyal permintaan tolong itu diterima oleh 2 kapal Amerika serta pos penerimaan Inggris dan Belanda. Mereka yang berada di pos penerimaan sinyal berhasil menangkap sumber penyiaran dan mengestimasikan bahwa itu datang dari kapal kargo Belanda yang dikenal dengan nama SS Ourang Medan.

Kapal dagang Amerika Silver Star adalah yang pertama ada di TKP, dengan segera langsung mendekati Ourang Medan. Dek kapalnya dipenuhi dengan mayat kru Belanda yang mati dalam keadaan mata terbelalak dan tangannya merentang di depan badan mereka seakan melindungi diri dari sesuatu mengerikan.

Seiring dengan Silver Star mencoba menarik kapal hantu tersebut kembali ke tepi, para kru menyadari adanya asap dari dek bagian bawah. Untungnya kru Silver Star bisa dengan mudah memotong tali penghubung kapal sebelum Ourang Medan meledak. Kapal mengerikan itu akhirnya tenggelam meninggalkan salah satu misteri paling mengerikan di dunia maritim.

5. Sinyal Wow!
Ahli fisika Cornell, Philip Morrison dan Giuseppe Cocconi, terkenal karena mencoba untuk membayangkan seberapa cerdasnya peradaban alien mencoba untuk menghubungi bumi. Mereka harus melihat transmisi radio. 18 tahun kemudian, prediksi itu menjadi kenyataan.

Pada Agustus 1977, Jerry Ehman, peneliti sukarela dari Ohio State University memindai gelombang radio dari luar angkasa, berharap secara acak bisa bertemu dengan sinyal yang dikirimkan oleh alien cerdas, hingga akhirnya ia melihat alat pengukurannya menukik. Sinyal tersebut berlangsung selama 72 detik, periode waktu terlama yang pernah muncul dan ditransmisi dalam alat yang digunakan Ehman. Sinyalnya sangat keras dan sepertinya dipancarkan dari tempat yang belum pernah dikunjungi manusia, di konstelasi Sagittarius dekat Bintang Tau Sagittari, 120 tahun cahaya jauhnya.

Ehman menulis kata "Wow!" di lembar asli penulisan sinyalnya sehingga para peneliti memberinya judul "Sinyal Wow!". Semua usaha untuk melacak lokasi sinyal tersebut gagal, yang akhirnya menuju pada spekulasi dan misteri tentang asalnya. Jadi apa maksud dari sinyal ekstraterestrial misterius ini? Apakah Ehman adalah manusia pertama yang menerima pesan dari luar angkasa? Pendapat para peneliti terpecah, tapi bisa jadi kita akan menemukan jawabannya lebih cepat dari yang kita pikirkan.

6. Menghilangnya Frederick Valentich
Pada 21 Oktober 1978, Frederick Valentich meninggalkan Melbourne, Australia untuk memulai latihan terbang 125 mile menuju King's Island. Ia menerbangkan Cessna bermesin tunggal. Sesaat setelah jam 7 malam, Valentinch membuat kontak radio dengan pengendali lalu lintas udara untuk tahu apakah ada pesawat lain yang terbang di area itu. Jawabannya adalah tidak, sebuah jawaban yang berusaha dikonfirmasi lagi melalui komunikasi aneh setelah itu. Tujuh menit setelah itu, kontak radionya menghilang dan Valentich gak pernah terdengar lagi.

Selama terkoneksi radio dengan pengendali lalu lintas udara, Valentich menyatakan bahwa ia melihat sesuatu terbang dekat dengan dia. Ketika ditanya apakah ia bisa memastikan bahwa itu adalah pesawat, ia gak bisa memastikannya, sebuah pernyataan yang ia ulang-ulang terus. Ia mendeskripsikan bahwa objek tersebut setidaknya memiliki 4 buah cahaya dan 1 buah cahaya hijau. Ia juga mengatakan bahwa bentuknya panjang, pesawat tabung berbentuk seperti rokok yang seluruh permukaannya berkilau.

Menariknya, memang ada pengakuan beberapa penampakan UFO dan cahaya misterius di King's Island dan area Selat Bass di malam Frederick Valentich menghilang. Ada juga penampakan UFO di beberapa minggu sebelum dan setelah kejadian. Kata terakhir yang didengar pengendali lalu lintas udara dari Frederick Valentich adalah "itu bukan pesawat". Pencarian ekstensif untuk pilot tersebut telah dilaksanakan, tapi gak ada tanda Frederick ataupun Cessna-nya pernah terlihat lagi.

7. Pria yang menghilang di tengah udara
Penulis dan pahlawan perang Ambrose Bierce mungkin lebih terkenal mengenai hilangnya daripada tulisannya. Pada tahun 1913, Bierce menulis bahwa ia sedang menjelajah ke Meksiko dan menghilang begitu saja. Penjelasan logis yang muncul adalah ia berlari dari sekelompok tentara dalam Revolusi Meksiko.

Terlepas dari Trip yang dijalani oleh Bierce, ia memang telah meneliti banyak kehilangan tiba-tiba. Bierce mengungkapkan teori bahwa seseorang bisa jadi jatuh ke lubang dimensi dan terjebak di sana selamanya, menunggu di antara hidup dan mati. Inikah yang terjadi pada Bierce? Apakah ia memiliki takdirnya sendiri? Gak ada yang tahu, hingga hari ini menghilangnya dirinya masih menjadi misteri.

8. Pemenggalan kepala aliran sesat San Francisco
Pada 8 Februari 1981, Leroy Carter Jr. tidur sebentar di Golden Gate Park, San Fransisco, sebelum akhirnya ia diserang secara brutal. Setelah polisi tiba di TKP di hari selanjutnya, mereka mencatat bahwa kepala Carter telah terpenggal dan gak bisa ditemukan.

Salah satu tanda yang tertinggal adalah ayam yang tak berkepala, yang kepalanya disambungkan ke tubuh Carter melalui lehernya yang terputus. Secara cepat diketahui bahwa kasus ini perlu diselesaikan oleh ahli khusus, polisi San Fransisco menghubungi opsir Sandi Gallant yang juga ahli dalam pembunuhan ritualistik dan terkait setanisme.

Menurut Gallant, pembunuhan ini adalah bagian ritual gelap yang melibatkan Palo Mayombe, sihir gelap bentuk penyelewengan agama Santeria. Gallant percaya bahwa siapapun yang melakukan tindak kriminal itu berniat untuk melakukan ritual dengan menggunakan otak, telinga serta hidung milik Carter. Ia juga memprediksi bahwa kepalanya akan kembali 42 hari setelah ritualnya berhasil.

Ternyata benar, 42 hari kemudian setelah tindak kriminal tersebut, kepala korban ada di TKP. Meski begitu, terlepas dari tepatnya analisis opsir itu, tetap saja gak bisa dilanjutkan ke hukum karena dianggap di luar nalar. Selain itu memang gak ada saksi mata kejadian. Pembunuhnya belum diketahui sampai sekarang dan kasusnya tetap gak terpecahkan.

9. Kasus membingungkan dari Pauline Picard kecil
Pauline Picard kecil, yang berusia 2 tahun, menghilang dari peternakan keluarganya di Brittany, Perancis pada April 1922. Pencarian ketat gagal menemukannya. Namun beberapa hari kemudian, polisi menerima berita bahwa seorang gadis cilik yang cocok dengan deskripsi Pauline ditemukan berkelana di Kota Cherbourg, sekitar 320 km dari peternakan Picard. Orangtua Pauline datang untuk memeriksa gadis cilik tersebut dan menyatakan bahwa itu memang Pauline yang hilang.

Sekitar sebulan kemudian, peternak tetangga berjalan di dekat peternakan Picard dan menemukan sesuatu yang menakutkan: sebuah tubuh termutilasi dan membusuk dari seorang gadis cilik di samping pakaiannya yang terlipat rapi. Ia mengingatkan pihak berwenang, yang kemudian hadir di TKP dengan penduduk kota, di antaranya ada orangtua Pauline. Walaupun wajah gadis cilik tersebut gak lagi bisa diidentifikasi, orangtua Picard menyatakan pendapat yang membingungkan: pakaian terlipat itu persis dengan apa yang dikenakan oleh Pauline di hari ia menghilang.

Area ditemukannya sisa-sisa tubuh tersebut telah dicari dengan seksama ketika Pauline menghilang pertama kalinya, yang menyebabkan kesimpulan bahwa seseorang menaruh tubuh tersebut di sana baru-baru ini saja. Kasus ini menjadi semakin membingungkan ketika tengkorak pria dewasa ditemukan di samping tubuh Pauline, menambahkan kemungkinan korban kedua di kasus ini.

Kasus ini membingungkan polisi. Jika tubuh di hutan tersebut adalah Pauline, sebagaimana bukti yang terlihat, apa yang sebenarnya terjadi padanya? Apa hubungan tengkorak pria dewasa yang gak teridentifikasi itu dengan pembunuhan Pauline? Siapa gadis cilik dari Cherbourg yang selama ini telah hidup bersama keluarga Picard? Jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan ini belum pernah terungkap dan kasus Pauline Picards cilik ini masih menjadi misteri tak terpecahkan Perancis yang paling membingungkan.


SHARE THIS

0 komentar:

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.