Kamis, 28 Maret 2019

Misteri Terowongan Paledang

Misteri Dunia-Terowongan paledang merupakan sebuh terowongan kereta api bogor-sukabumi, Terowongan ini berada tepat di samping Masjid At Taufik, berdekatan dengan Hotel Sahira, di Jalan Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat. Terowongan Paledang ini memiliki cerita misteri yang sampai sekarang masih dipercaya oleh masyarakat sekitar. Terowongan ini merupakan salah satu jalan paledang yang sering dilintasi warga dengan motor maupun mobil. Panjang terowongan ini tidak terlalu panjang hanya sekitar 10 meter saja . Selain itu ketinggiannya juga tidak seperti terowongan pada umumnya karena jarak terowongan dengan atap kereta sangat tipis, tidak banyak celah disitu.

Terowongan ini menjadi terkenal setelah sering terdengar cerita mistis yang berkembang di masyarakat sekitar yang berawal dari sebuah kecelakaan tragis yang pernah terjadi di terowongan paledang pada tahun 2000an. Cerita tersebut sudah memakan korban dimana ada korban meninggal sebanyak 12 orang. Setelah kejadian itu, kereta Bogor-Sukabumi sempat berhenti beroperasi, tapi sejak setahun lalu kembali difungsikan menggunakan kereta wisata Pangrango.
Cerita misteri berkembang setelah kejadian tragis yang menyebabkan 12 orang meninggal. Cerita ini bermula dari pelajar SMA yang ingin pergi berkemah ke Bogor dari Sukabumi dengan jumlah 20 orang yang masih mengenakan seragam SMA. Karena mereka baru pulang sekolah, mereka menuju Bogor dengan duduk di atap gerbong kereta. Pada awalnya, petugas kereta api dan stasiun sempat memperingatkan untuk tidak naik pada atap gerbong kereta tersebut. Tanpa mereka ketahui bahwa kereta tersebut akan melintasi terowongan paledang yang tidak begitu banyak celah antara terowongan dan atap gerbong kereta. Namun rupanya peringatan tersebut tidak digubris oleh sekelompok anak muda tersebut karena larangan naik pada atap kereta belum begitu ketat seperti saat ini.
Cerita berlanjut ketika kereta melaju dengan cepat untuk mengejar keterlambatan. Hingga pada akhirnya kereta melintasi terowongan dengan ditumpangi 20 orang diatas atap kereta. Mereka panik dan ada beberapa yang melompat. Dari pemuda yang mencoba melompat itu beruntung sekali karena hanya mengalami luka-luka dan patah tulang saja. Namun hal tragis menimpa 12 orang yang tidak sempat untuk melompat dan menabrak terowongan kemudian jatuh dan terlindas kereta. Kejadian ini membuat para petugas evakuasi mengalami kesulitan karena jasat korban tercerai berai. Hingga masyarakat yang ingin menolong juga merasa merinding karena kepala korban terpisah dengan badannya. Warga hanya bisa mengevakuasi serpihan-serpihan jasad korban yang bisa diambil namun serpihan-serpihan kecil tubuh korban masih tertinggal dilokasi dan ada juga yang masih menempel pada dinding-dinding terowongan.

Setelah kejadian tersebut, terowongan ini menjadi salah satu tempat mistis yang menyeramkan karena kejadian masa lalu. Cerita berhantu ini disusul dengan banyaknya cerita lainnya yang banyak dialami oleh masyarakat setempat yang sempat melintasi terowongan paledang tersebut. Hal-hal seram pun kadang terjadi seakan keberadaan korban kecelakaan tersebut masih bersemayam disana. Seperti cerita yang berkembang yaitu banyak anak-anak muda berkumpul di bawah terowongan namun kemudian mereka menghilang. Kejadian ini juga dialami oleh mahasiswa IPB yang kos dekat dengan terowongan yang mana saat pulang tengah malam pernah mengalami kejadian melihat makhluk tanpa kepala yang duduk diatas real kereta kemudian menghilang dan teriakan-teriakan yang tanpa diketahui sumbernya.

Itulah cerita misteri yang sering terdengar hingga warga takut untuk melintas sendiri melewati terowongan tersebut apalagi saat tengah malam maupun malam hari. Namun seiring waktu berlalu cerita seram pun meredup seiring hilangnya kejadian-kejadian aneh yang sering ditemui oleh masyarakat sekitar.

SHARE THIS

0 komentar:

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.